April 09, 2021

2 Indikator Pendukung Untuk Analisis Bitcoin

Memprediksi arah pergerakan harga Bitcoin tidaklah mudah, dan itulah sebabnya ada indikator. Indikator Bitcoin adalah alat yang dikombinasikan dengan analisis teknis yang dapat membantu pedagang memprediksi pergerakan harga cryptocurrency dengan lebih akurat. Analisa teknikal mengandalkan data historis untuk memberikan model matematis dari kemungkinan aksi harga, dan model ini diubah menjadi indikator. Data dari rumus kemudian digambar pada grafik, kemudian diposisikan pada grafik perdagangan sehingga membantu pedagang membuat keputusan.

Meskipun indikator untuk Bitcoin tidak dapat memprediksi pergerakan harga dengan akurasi 100%, pembenarannya berasal dari fakta bahwa pergerakan harga memiliki momentum, dan semakin banyak momentum harga yang kita lihat ke arah tertentu, semakin sulit untuk menghentikannya. Oleh karena itu, indikator teknikal menggunakan grafik dan rumus dapat memberikan gambaran yang lebih jelas tentang apa yang akan dilakukan pembeli dan penjual selanjutnya.

Stochastic
  • STOCHASTIC
Stochastic dikembangkan oleh George C. Lane di akhir 1950-an. Stochastic adalah indikator yang menunjukkan lokasi harga penutupan terakhir dibandingkan dengan range harga terendah/tertinggi selama periode waktu tertentu. Ada tiga macam tipe Stochastic Oscillators: Fast, Slow, dan Full. Biasanya ada dua garis di Stochastic, yaitu %K dan %D. Sinyal beli dan jual bisa dilihat dari garis %K dan %D. Jika %K memotong %D ke atas, berarti sinyal beli. Sedangkan bila %K memotong %D ke bawah berarti sinyal jual.

RSI
  • RELATIVE STRENGTH INDEX (RSI)
Relative Strength Index (RSI) digunakan untuk menghitung perbandingan antara daya tarik kenaikan dan penurunan harga, nilainya berkisar 0-100. Dengan RSI Anda dapat mengetahui apakah suatu harga sudah overbought atau oversold. Pada prinsipnya, penggunaan RSI sangat mudah. Jika RSI bernilai sangat tinggi (di atas 70) artinya pasar sudah overbought (jenuh beli) sehingga ada potensi turun, saatnya untuk jual. Sebaliknya jika RSI bernilai sangat rendah (di bawah 30) artinya pasar sudah oversold (jenuh jual) sehingga ada potensi naik, saatnya untuk beli.

Posted by: Luno Indonesia at 05:23 PM | No Comments | Add Comment
Post contains 295 words, total size 3 kb.

<< Page 1 of 1 >>
8kb generated in CPU 0.0324, elapsed 0.9704 seconds.
32 queries taking 0.9639 seconds, 41 records returned.
Powered by Minx 1.1.6c-pink.